ELSINDO, JAKARTA– Bupati Sigi, Mohamad Rizal Intjenae, kembali mengupayakan percepatan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana di Kabupaten Sigi. Bersama Ketua DPRD Sigi Minhar Tjeho, Ketua Komisi 3 DPRD Sigi Herman Latabe, serta sejumlah pejabat daerah, Bupati Sigi bertemu dengan Deputi Rehabilitasi & Rekonstruksi Bencana BNPB RI, Jarwansah, dan Direktur Perencanaan Rehabilitasi & Rekonstruksi BNPB RI, Ibnu Asur, di Graha BNPB RI, Jakarta, pada Selasa, 25 Maret 2025.
Dalam pertemuan ini, Bupati Sigi menyampaikan berbagai usulan prioritas terkait infrastruktur yang masih membutuhkan pemulihan. Beberapa usulan utama yang diajukan meliputi rehabilitasi dan rekonstruksi 12 terminal, 29 Sekolah Dasar (SD), 14 Sekolah Menengah Pertama (SMP), lima fasilitas olahraga, penyediaan bibit pohon pengaman sungai, serta perbaikan sejumlah kantor pemerintahan di Kabupaten Sigi.
Deputi Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bencana BNPB RI menanggapi bahwa program pembangunan pascabencana dapat diakomodasi melalui skema pembiayaan reguler yang diajukan ke kementerian teknis terkait melalui Pemerintah Provinsi. Namun, BNPB RI tetap akan berperan dalam memberikan rekomendasi guna mempercepat proses persetujuan dari pemerintah pusat.
“Kami menyarankan agar Pemerintah Kabupaten Sigi mengajukan usulan rehabilitasi dan rekonstruksi ini kepada kementerian teknis terkait. BNPB RI akan memberikan surat rekomendasi guna memperkuat dan mempercepat proses persetujuan,” jelas Deputi Rehabilitasi & Rekonstruksi. Ia menambahkan bahwa usulan ini selanjutnya akan dibahas dalam Rapat Tingkat Menteri yang dipimpin oleh Menko PMK RI.
Bupati Sigi berharap melalui langkah ini, proses rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana di Kabupaten Sigi dapat segera dituntaskan. Dengan begitu, infrastruktur yang terdampak bencana dapat kembali berfungsi secara optimal untuk kepentingan masyarakat.(**)