Bupati Sigi Resmikan Jembatan Sidondo-Deasi, Tingkatkan Aksesibilitas

Jembatan Sidondo-Deasi
Bupati Sigi, Mohamad Irwan berikan sambutan pada peresmian Jembatan Sidondo-Deasi. FOTO: ELSINDO/ARISTON

ELSINDO, SIGIBupati Sigi, Mohamad Irwan meresmikan Jembatan Sidondo-Deasi, sebuah proyek infrastruktur yang menghubungkan Desa Sidondo I dan Desa Sidondo II di Kecamatan Sigi Biromaru, Senin, 29 Januari 2024. Jembatan ini menjadi jalur alternatif yang menghubungkan Jalan Trans Palupi-Bangga dan Jalan Trans Kalukubula-Kalawara.

Diharapkan bahwa Jembatan Sidondo-Deasi ini akan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat menuju pusat pemerintahan, fasilitas umum, pendidikan, dan kesehatan, serta menjadi kontribusi positif dalam pembangunan infrastruktur di Kabupaten Sigi.

Bupati Sigi, Mohamad Irwan, mengatakan, jembatan Sidondo-Deasi bukan sekadar struktur fisik, melainkan tonggak penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sigi.

“Jembatan Sidondo-Deasi Menjadi Tonggak Penting dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat,” ujarnya.

Dengan dibukanya akses ini, kami berharap dapat memudahkan perjalanan masyarakat menuju pusat pemerintahan, fasilitas umum, serta memperkuat konektivitas di wilayah ini.

“Proyek ini adalah bukti komitmen kami untuk terus membangun infrastruktur yang berdampak positif bagi kehidupan sehari-hari penduduk Sigi,” katanya.

Diketahui, Proyek pembangunan Jembatan Sidondo-Deasi dimulai pada tahun 2018 dengan nilai kontrak mencapai lebih dari Rp2 miliar. Pekerjaan tersebut melibatkan pengadaan pondasi tiang pancang dan pekerjaan Abutment arah Sidondo I.

Dalam tahap selanjutnya pada tahun 2021, pembangunan jembatan ini dilanjutkan dengan fokus pada bangunan bawah, yaitu Abutment dan pilar, dengan nilai kontrak mencapai Rp9,9 miliar. Pada tahun 2022, pekerjaan dilanjutkan untuk bagian bangunan atas dan bangunan pengaman dengan nilai kontrak sebesar Rp6,8 miliar.

Tahap terakhir dari pembangunan melibatkan pengembangan akses jalan masuk ke Jembatan Sidondo-Deasi dengan lebar jalan 4,5 meter dan bahu jalan 1 meter di kedua sisi, dengan nilai kontrak Rp3,5 miliar.

Jembatan Sidondo-Deasi memiliki panjang sekitar 135 meter dengan 4 bentang, terdiri dari 3 bentang sepanjang 30 meter dan 1 bentang sepanjang 35 meter, serta lebar lantai jembatan mencapai 4 meter. Konstruksi jembatan ini menggunakan pondasi tiang pancang baja, dengan tipe bangunan bawah yang melibatkan 2 Abutment dan 3 pilar. Sementara itu, tipe bangunan atasnya merupakan rangka baja tipe C, yang merupakan hibah dari Kementerian PUPR/BPJN Sulawesi Tengah.

Acara peresmian turut dihadiri oleh Ketua DPRD Sigi, Moh. Rizal Intjenae, sejumlah anggota DPRD Sigi, Kadis Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Edy Dwi Saputro, Forkopimda, tokoh masyarakat, dan tamu undangan lainnya.(ton)