ELSINDO, PALU– Acara Ramah Tamah Hari Ulang Tahun Ke-60 Provinsi Sulteng yang dirangkaikan dengan pembukaan Sulteng Expo Tahun 2024 digelar di Sirkuit Panggona, Kota Palu, Sulawesi Tengah pada Kamis malam. Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Wakil Gubernur Sulteng, Direktur Pengembangan Potensi Daerah Kementerian BPKM, serta para bupati/walikota se-Sulteng, Kamis, 25 April 2024.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Sulteng, Drs. H. Ma’mun Amir, mewakili Gubernur Sulteng, menggarisbawahi tujuan acara tersebut untuk mendorong pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan dan meningkatkan nilai tambah komoditas serta daya saingnya. Tema “Hilirisasi Sektor Unggulan di Negeri Seribu Megalit Sulteng” menjadi fokus diskusi dalam acara tersebut.
Menurut Drs. H. Ma’mun Amir, Sulteng Expo tidak hanya menjadi pameran produk unggulan daerah, tetapi juga merupakan kesempatan untuk mempromosikan potensi lokal Sulteng kepada dunia luar, termasuk kekayaan alam, keberagaman budaya, dan destinasi wisata yang menarik. Dia juga menyoroti pentingnya memperkenalkan potensi ekonomi dari berbagai sektor kepada para investor.
H.Moh. Nur Dg. Rahmatu, yang mewakili Ketua DPRD Provinsi Sulteng, menyatakan bahwa acara ini menjadi momentum penting setelah Sulteng mengalami bencana alam dan pandemi COVID-19. DPRD Provinsi Sulteng mendukung upaya pemerintah dalam mengembangkan produk UKM dan IKN di daerah tersebut serta memperkenalkannya kepada masyarakat secara luas.
Pemasangan delapan bendera menjadi simbolisasi dari delapan jenis tambang yang dimiliki Sulteng, menegaskan potensi sumber daya alam yang dimiliki provinsi ini. Para tamu undangan juga berkesempatan mengunjungi stand pameran yang menampilkan produk lokal dan UMKM dari berbagai kabupaten/kota se-Sulteng, serta melakukan diskusi terkait inovasi dan promosi produk lokal.
Acara Sulteng Expo juga menampilkan kegiatan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan Gerakan Nasional Bangga Berwisata Indonesia (Gernas BWI), serta serangkaian kegiatan edukasi, hiburan, dan motivasi lainnya.
Diharapkan, kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dalam mengakselerasi pembangunan ekonomi dan memperkenalkan potensi Sulteng kepada dunia.(**)
