ELSINDO, PALU- Bidang Bimbingan Masyarakat (Bimas) Kristen Kanwil Kemenag Sulteng, menggelar pembinaan keluarga kristen. Kegiatan tersebut diikuti 80 peserta dari unsur pelayan atau hamba Tuhan berbagai denominasi Gereja dan keluarga Kristen di Kota Palu, Kabupaten Sigi, dan Kabupaten Donggala, di salah satu hotel di Palu, baru-baru ini.
Kepala Kanwil Kemenag Sulteng, Ulyas Taha mengatakan, keluarga merupakan unit terkecil dari masyarakat, yang memiliki peran sangat besar dalam pembangunan nasional.
“Seluruh umat beragama memiliki tanggung jawab yang sama, termasuk umat Kristen dalam mewujudkan pembangunan Indonesia menuju negara yang makmur dan sejahtera. Semuanya dapat dicapai dari cikal bakal keluarga yang berkualitas,” ujar Ulyas.
Kata Ulyas, kualitas keluarga yang dimaksud yaitu, mencakup aspek pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial budaya, kemandirian keluarga, mental spiritual, dan nilai-nilai agama sebagai dasarnya.
“Sebagai pelayan dalam masyarakat dan di gereja, bapak/ibu semua kami harap dapat meneruskan berbagai materi yang disajikan dalam pembinaan ini kepada seluruh anggota keluarga dan jemaatnya sehingga lahir keluarga Kristen yang harmonis dan sejahtera,” ungkap Ulyas.
Sementara itu, Kepala Bidang Bimas Kristen Kemenag Sulteng, Kaleb Toki’I selaku ketua panitia melaporkan bahwa kegiatan pembinaan akan diisi empat materi berbeda.
“Materi pertama yang disajikan, yaitu tantangan dan peluang bagi keluarga Kristen dalam menghadapi era digitalisasi dan 5.0 society ditinjau dari iman Kristen, dilanjutkan dengan materi kedua, yaitu pentingnya pendidikan dalam membentuk karakter keluarga Kristen,” kata Kaleb.
Kata Kaleb, materi ketiga, yaitu peningkatan usaha ekonomi keluarga, kemudian diakhiri materi keempat, yaitu pencegahan dan penanganan stunting dalam keluarga.
Giat ini menghadirkan empat pemateri, mulai dari tokoh agama Kristen, tokoh akademis Sulteng, Kepala Dinas Pariwisata Sulteng, dan Kepala BKKB N Sulteng. (*/AH)
