ELSINDO, DONGGALA– Dalam Rapat Paripurna yang berlangsung di ruang sidang utama DPRD Kabupaten Donggala pada Selasa, 13 Agustus 2024, Fraksi NasDem menyampaikan pandangan mereka terkait Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024. Juru bicara Fraksi NasDem, Farida, menyampaikan apresiasi atas langkah strategis yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Donggala.
Farida memuji Pj. Bupati Donggala yang melalui Nota Keuangan Perubahan APBD 2024 menetapkan lima fokus utama, termasuk memperkuat peran Kabupaten Donggala sebagai penyangga Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur, pengentasan kemiskinan, penurunan angka stunting, serta peningkatan kapasitas fiskal di sektor-sektor unggulan seperti pariwisata, pertanian, peternakan, perikanan, dan perkebunan.
“Fraksi NasDem sangat mengapresiasi komitmen Pemerintah Kabupaten Donggala dalam melaksanakan program pembangunan yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan,” kata Farida dalam sambutannya.
Namun, Farida juga mengungkapkan beberapa catatan penting terkait alokasi anggaran dalam Rancangan APBD Perubahan 2024. Fraksi NasDem menyoroti ketidakselarasan antara target pendapatan daerah sebesar Rp 1,514 triliun dan belanja daerah yang mencapai Rp 1,599 triliun, mengakibatkan defisit sebesar Rp 84,8 miliar. Farida meminta penjelasan terkait realisasi anggaran yang telah dialokasikan, mengingat tahun 2024 telah memasuki triwulan ketiga dan pelaksanaan kegiatan fisik masih tergolong lambat.
Selain itu, Fraksi NasDem juga menekankan perlunya perhatian lebih terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai upaya memperkuat daya beli masyarakat, terutama dengan posisi strategis Kabupaten Donggala yang berdekatan dengan IKN.
Fraksi NasDem berharap agar Pemerintah Kabupaten Donggala dapat terus menjaga kesinambungan pembangunan dan memastikan seluruh program yang direncanakan dapat terealisasi dengan baik, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. (*/del)
