ELSINDO, DONGGALA– Pemerintah Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, terus berbenah untuk menghidupkan kembali pesona kota tua Donggala. Tahun ini, Pemkab Donggala mengalokasikan anggaran sebesar Rp14,9 miliar untuk memperbaiki drainase dan pengaspalan jalan di kawasan pusat kota, sebagai bagian dari langkah strategis menata wajah ibu kota kabupaten agar lebih tertata dan nyaman.
Program ini sejalan dengan visi Bupati Vera Elena Laruni untuk mengembalikan kejayaan kota lama Donggala sebagai kawasan bersejarah yang bersih, indah, dan tertata.
Menurut Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Donggala, Anjas Setiawan, proyek tersebut meliputi pengaspalan sepanjang 5,7 kilometer yang tersebar di 14 ruas jalan, serta pembangunan drainase dari Kelurahan Maleni hingga Labuan Bajo.
“Penataan ini penting agar kawasan kota tua makin rapi, nyaman, dan bebas banjir,” ujar Anjas, Jumat (10/10/2025).
Selain fokus pada perbaikan jalan dan drainase, Pemkab Donggala juga menyiapkan tambahan anggaran sebesar Rp7,9 miliar untuk pembangunan trotoar dan penerangan jalan. Langkah ini diharapkan mampu memperindah wajah kota, terutama pada malam hari, sekaligus meningkatkan kenyamanan masyarakat dan wisatawan yang berkunjung.
Bupati Vera Elena Laruni menegaskan, penataan kawasan kota tua bukan sekadar proyek fisik, melainkan bagian dari upaya membangun identitas dan daya saing daerah.
“Kami ingin Donggala tumbuh sebagai kota yang bersih, tertata, dan nyaman bagi seluruh masyarakat,” kata Vera.
Dengan penataan yang terus berlanjut, Pemerintah Kabupaten Donggala berharap kawasan kota tua tak hanya menjadi pusat aktivitas masyarakat, tetapi juga destinasi yang memancarkan sejarah dan kebanggaan daerah. (**)
