ELSINDO, JAKARTA– Mohamad Rizal Intjenae dan Samuel Yansen Pongi resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sigi oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Istana Negara, Kamis (20/2/2025). Mereka berkomitmen untuk memimpin Sigi dengan penuh tanggung jawab dan melanjutkan pembangunan yang telah dirintis oleh pemimpin sebelumnya.
Usai prosesi pelantikan, Rizal Intjenae dan Samuel Yansen Pongi menggelar acara ramah tamah di Grand Picasso Hotel, Jakarta Pusat. Acara ini dihadiri oleh Wakil Ketua MPR RI Abchandra Akbar Supratman, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Sigi, anggota DPRD Sigi, tim koalisi dan relawan, tim hukum Rizal-Samuel, serta perwakilan masyarakat dan keluarga.
Dalam sambutannya, Rizal Intjenae mengungkapkan rasa syukur atas amanah yang diberikan oleh masyarakat Sigi. Ia menegaskan komitmennya untuk membangun daerah tersebut dengan semangat kebersamaan dan sinergi.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sigi yang telah memberikan kepercayaan kepada kami. Kami juga berterima kasih kepada Bapak Mohamad Irwan Lapatta atas dedikasinya. Mari kita bersama-sama membangun Sigi yang lebih maju dan sejahtera,” ujar Rizal.
Lebih lanjut, Rizal menyampaikan bahwa pihaknya telah menjalin komunikasi dengan beberapa kepala daerah di Sulawesi Tengah untuk membahas pengembangan sektor pertanian hortikultura, yang menjadi salah satu fokus utama dalam visi-misi kepemimpinannya.
Sementara itu, Wakil Bupati Sigi, Samuel Yansen Pongi, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan.
“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Sinergi antara pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat akan menjadi kunci keberhasilan pembangunan di Sigi,” kata Samuel.
Acara ramah tamah ini berlangsung dalam suasana penuh kehangatan dan menjadi ajang bagi Rizal dan Samuel untuk berdialog langsung dengan para pendukung dan elemen masyarakat yang telah berkontribusi dalam perjalanan mereka menuju kepemimpinan di Sigi.
Pelantikan yang dilakukan di Istana Negara ini merupakan bagian dari prosesi serentak bagi 961 kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2024, yang terdiri dari 33 gubernur dan wakil gubernur, 363 bupati dan 362 wakil bupati, serta 85 wali kota dan wakil wali kota.
Sebelum prosesi pelantikan, para kepala daerah mengikuti kirab yang dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, bersama dua Wakil Menteri, menuju tempat pelantikan di Istana Negara.
Dasar hukum pelantikan ini mengacu pada Keputusan Presiden Nomor 15P dan 24P Tahun 2025 tentang Pengesahan Pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur masa jabatan 2025-2030, serta Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3-1719 Tahun 2025 tentang Pengesahan Pengangkatan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah hasil Pilkada Serentak 2024.
Acara pelantikan turut dihadiri oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka, para Menteri Kabinet Indonesia Maju, Ketua DPRD dari seluruh Indonesia, serta tamu undangan lainnya.
Setelah pelantikan, Rizal Intjenae dan Samuel Yansen Pongi bersama kepala daerah lainnya akan mengikuti Retret Kepemimpinan di Lembah Tidar, Akademi Militer (Akmil) Magelang. Program yang berlangsung selama delapan hari, dari 21 hingga 28 Februari 2025 ini, bertujuan untuk membekali para kepala daerah dengan wawasan kepemimpinan nasional guna memperkuat tata kelola pemerintahan yang efektif.(**)
