ELSINDO, MORUT– Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Morut menggandeng Gerakan Pemuda (GP) Ansor Morut dan Persekutuan Pemuda Kristen Sulteng Klasis Kolonodale dalam mengawal rangkaian dan tahapan pemilu 2024 mendatang.
Komitmen kerjasama terkait pengawasan partisipatif dalam Pemilu atau Pemilihan serentak tahun 2024 itu dilaksanakan pada Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif.
Sosialisasi dibuka Ketua Bawaslu Morut, Andi Zainuddin, Sos, berlangsung di Gedung Olahraga Morut, Jumat, 5 Agustus 2022.
Narasumber Ketua Bawaslu Sulawesi Tengah (Sulteng), Jamrin, SH.,MH.
“Kita harap Ketika ada persoalan-persoalan di lapangan, GP Ansor dan pemuda gereja dapat mensosialisasikan program yang sedang dibangun oleh Bawaslu kepada komunitasnya masyarakat termasuk di lingkungannya,” ujar Jamrin.
Kata dia betapa pentingnya kita membangun sebuah sistem demokrasi yang jujur adil dan berkualitas sebagaimana asas pemilu. “Oleh karena itu maka peran-peran mereka ini sangat strategis untuk melakukan pencegahan terjadinya pelanggaran membangun partisipasi masyarakat untuk terlibat dalam setiap kontestasi politik,” katanya.
Bukan hanya GP Ansor dan Persekutuan Pemuda Kristen tetapi juga semua elemen masyarakat lainnya ikut terlibat.
“Nah kita berharap kerjasama ini juga oleh Bawaslu Morowali Utara bisa dikembangkan,” imbuhnya.
Maka dari itu kata dia, semua harus mengacu pada peraturan.
“Rebut kekuasaan itu dengan cara-cara yang santun dengan cara-cara yang dibenarkan peraturan perundang-undangan, jangan melakukan intimidasi, jangan melakukan politik identitas, jangan melakukan membangun sebuah image yang justru menimbulkan masalah di lapangan tetapi bagaimana kebersamaan itu dibangun,” tuturnya.(*)