Earth Hour 2025 : Hotel Best Western Palu Ajak Seluruh Insan Dunia Hemat Energi

Kegiatan pemadaman lampu yang berlangsung di Lobby Hotel Best Westren Plus Coco Palu dengan mengajak masyarakat untuk mengkampayekan Earth Hour 2025. FOTO : ELSINDO.

ELSINDO, PALU – Sebagai wujud partisipasi mencintai bumi dan menghemat energi sesuai dengan perubahan iklim dunia, Hotel Best Westren Plus Coco Palu mengajak masyarakat untuk mengkampayekan Earth Hour 2025.

Pelaksanaan kegiatan pemadaman lampu ini dilakukan selama satu jam, mulai 20.30 sampai dengan 21.30 Wita. Bahkan, para tamu yang hadir juga memberikan respon positif terkait Earth Hour tersebut, Sabtu malam, 22 Maret 2025.

“Ini setiap tahun dilaksanakan, hanya saja berbeda dengan tahun sebelumnya, yakni mengundang tamu VIP untuk hadir di acara Earth Hour,” jelas Marketing Communication Hotel Best Western Plus Coco Palu, Rama Alghifari.

Selain tamu hotel, pihaknya juga berkolaborasi dengan Earth Hour 60 Plus dan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI). Ia mengaku, sebagai penggagas kegiatan ini adalah Hotel Best Westren Palu yang bertemu salah satu komunitas peduli terhadap lingkungan.

“Ini suatu kebanggaan bisa melibatkan komunitas peduli lingkungan. Kami mengajak kepada masyarakat untuk sementara mematikan lampu dan alat elektronik yang tidak terpakai agar lebih berhemat listrik. Kemudian, jangan selalu membuang makanan, lebih baik kita beri kepada orang yang butuh,” ungkapnya. 

Menurutnya, hal tersebut sebagai bentuk gerakan ramah lingkungan dan tentu akan berdampak baik. Selain aksi pemadaman dan penghematan energi listrik, pihaknya juga turut mengajak para tamu untuk bersama-sama sebelum perayaan kampanye aksi pemadaman energi listrik dimulai. 

“Ini bertujuan dalam menyelamatkan bumi dari perubahan iklim yang signifikan. Bahkan, dianggap mitigasi perubahan iklim secara simbolis melalui aksi mematikan lampu dan alat elektronik selama 1 jam.

Selain itu, Hotel Best Westren Plus Coco Palu mengadakan banyak kegiatan berhubungan dengan Earth Hour. Hadir pula di acara tersebut yaitu Perwakilan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, Pemerintah Kota Palu, hingga TNI AL. (FA)