Land Clearing Tahap Dua Kawasan Pangan Nusantara 100 Hektare

Kawasan
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Provinsi Sulteng, Nelson Metubun. (FOTO: FADEL)

ELSINDO, PALU– Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Provinsi Sulteng, Nelson Metubun mengatakan, land clearing atau pembukaan lahan tahap dua di Kawasan Pangan Nusantara (KPN) Kabupaten Donggala seluas 100 hektare.

“Pelaksanaan land clearing tahap dua akan segera dimulai oleh pihak konsultan perencanaan bulan ini, dengan anggaran yang telah disiapkan,” ungkap, Nelson, Rabu, 5 Juni 2024.

Nelson menjelaskan, land clearing tahap dua akan kembali melibatkan TNI, mengingat keberhasilan mereka dalam pembukaan lahan tahap pertama tahun lalu. “Kita tahu bersama kalau TNI yang melaksanakan seperti TMMD berhasil,” ujar Nelson.

Setelah pembersihan lahan, kata Nelson, akan dilakukan penanaman berbagai komoditi seperti jagung. Dinas TPH Provinsi Sulteng telah menyiapkan bantuan bibit atau benih untuk mendukung penanaman tersebut.

Lanjut Nelson, dari 85 hektare yang telah dibuka dan ditanami jagung, kedelai, kacang tanah, hingga ubi kayu, semuanya telah dipanen.

“Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah mempercepat pembersihan lahan KPN di Desa Talaga, Kecamatan Dampelas, Kabupaten Donggala, setelah diresmikan oleh Wakil Presiden. Pembersihan lahan ini dilakukan bekerja sama dengan TNI. Lokasi yang telah dibersihkan telah ditanami komoditi percontohan seperti jagung, kacang tanah, dan ubi kayu,” ujarnya.

Pada Januari 2024, Nelson bersama pejabat teras TNI mengunjungi KPN Desa Talaga Dampelas pasca land clearing. Peninjauan dilakukan bersama Danrem 132 Tadulako Brigjen TNI Dody Triwinarto dan pejabat Korem 132/Tdl terkait lainnya. Kunjungan ini menegaskan komitmen pemerintah dan TNI dalam mendukung ketahanan pangan di Sulawesi Tengah.

Dengan target baru ini, diharapkan KPN Donggala akan semakin produktif dan berkontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan nasional. (del)