Reses di Alindau, Muhammad Irvan Tampung Aspirasi Masyarakat

 Anggota DPRD Kabupaten Donggala, Muhammad Irvan, melaksanakan jaring aspirasi atau reses masa sidang III tahun 2024 di Desa Alindau, Kecamatan Sindue Tobata, Kabupaten Donggala. (FOTO: IST)

ELSINDO, DONGGALA- Anggota DPRD Kabupaten Donggala, Muhammad Irvan, melaksanakan jaring aspirasi atau reses masa sidang III tahun 2024 di Desa Alindau, Kecamatan Sindue Tobata, Kabupaten Donggala, pada Kamis (24/10/24). Menurut politisi Golkar ini, kegiatan ini merupakan momen penting bagi anggota dewan untuk mendengarkan secara langsung keluhan, harapan, dan kebutuhan masyarakat setempat.

Ia menjelaskan bahwa reses, atau jaring aspirasi, adalah kegiatan di mana anggota DPRD melakukan kunjungan ke daerah pemilihan mereka untuk berinteraksi langsung dengan warga.

“Tujuannya adalah untuk mengumpulkan informasi dan masukan dari masyarakat, yang kemudian akan dijadikan dasar dalam penyusunan kebijakan serta program pembangunan,” ucapnya.

Ketua Komisi I DPRD Donggala itu juga mengajak masyarakat untuk aktif menyampaikan aspirasi mereka. Ia menegaskan bahwa suara warga sangat penting dalam proses pengambilan keputusan dan perumusan kebijakan daerah. “Kita ingin memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil dapat memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat,” ujarnya.

Muhammad Irvan berkomitmen untuk menampung semua masukan tersebut dan meneruskannya kepada pihak terkait untuk ditindaklanjuti. “Setiap masukan dari masyarakat akan kami bawa ke dalam rapat-rapat DPRD agar dapat menjadi perhatian serius dalam perencanaan anggaran dan program pembangunan ke depan,” ucapnya.

Kegiatan ini menjadi salah satu sarana efektif untuk menjalin komunikasi antara pemerintah dan masyarakat, serta mendorong partisipasi aktif dalam pembangunan daerah. Warga pun mengapresiasi kesempatan ini untuk menyampaikan langsung aspirasi mereka, berharap agar masalah yang dihadapi dapat segera ditangani.

Dalam kegiatan tersebut, hadir langsung Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Donggala, Damin, Camat Sindue Tobata, Ahsan Lagonji, Kepala Desa Alindau, tokoh masyarakat, serta warga setempat. (*/del)