UIN Datokarama Palu Tingkatkan Inovasi Bisnis Mahasiswa di Era Digital

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr. Mohamad Idhan S.Ag, M.Pd, saat sampaikan sambutan di kegiatan Pelatihan Kewirausahaan dan Inovasi Bisnis, di Aula Pascasarjana belum lama ini./FOTO: IST

ELSINDO, PALU- Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengembangan Karir Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, terus berkomitmen dalam meningkatkan pengetahuan dan inovasi bisnis mahasiswa.

Salah satu langkah nyata yang diambil adalah melalui Pelatihan Kewirausahaan dan Inovasi Bisnis dengan tema “Bisnis online dan e-commerce membantu mahasiswa memahami dan mengembangkan bisnis di era digital.” Acara ini digelar di Aula Pascasarjana belum lama ini.

Para peserta mendapatkan wawasan langsung dari para pemateri yang ahli dalam bidangnya, yaitu Darmawaty S.Pd.I, M.Pd.I, Suryani Yusuf, SE, MM, dan Eva Rini, SI, M.Pd. Acara dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr. Mohamad Idhan S.Ag, M.Pd.

Idhan menyampaikan apresiasi terhadap peran UPT Pengembangan Karir UIN Datokarama Palu dalam menghubungkan antara alumni, pencari kerja, dan lulusan dengan dunia kerja atau usaha.

“Kami bersyukur acara ini dapat terlaksana. UPT Pengembangan Karir sangat penting, terutama dalam menghubungkan mahasiswa dengan dunia kerja atau usaha. Bahkan yang dikehendaki bukan hanya terkoneksi, tetapi juga bisa menciptakan lapangan kerja sendiri,” kata Idhan.

Idhan juga mengingatkan, bahwa saat ini adalah era peluang bisnis yang luar biasa berkat perkembangan teknologi digital. Ia juga menghubungkan prinsip-prinsip bisnis dengan nilai-nilai agama, menjelaskan bahwa usaha dan berusaha mencari penghasilan merupakan hal yang didorong dalam agama.

Sementara itu, Ketua UPT Pengembangan Karir UIN Datokarama Palu, Muhammad Djamil M. Nur mengagakan, tema kegiatan ini dipilih karena data menunjukkan bahwa pengguna internet di Indonesia mencapai 73 juta orang atau sekitar 29 persen, dari populasi.

“Mayoritas pengguna berusia 12 hingga 34 tahun, termasuk para mahasiswa. Setiap harinya, pengguna internet rata-rata menghabiskan 5 jam melalui berbagai perangkat,” ungkapnya.

Muhammad Djamil berharap, peserta dapat mendengarkan dan mencatat ilmu yang diberikan oleh narasumber. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya formalitas semata, melainkan kesempatan untuk belajar dan berinovasi dalam menghadapi peluang bisnis yang ada di era digital.

“Dalam upaya mencetak mahasiswa yang kompeten dan berdaya saing, UIN Datokarama Palu terus mendukung bakat dan inovasi bisnis mahasiswa di tengah era digital yang terus berkembang. Semangat ini diharapkan mampu melahirkan generasi yang mampu beradaptasi dan berkontribusi positif dalam dunia bisnis,” pungkasnya. (*/AM)