ELSINDO, SIGI– Terkait dengan kebijakan pemerintah pusat yang menaikan harga BBM bersubsidi, segenap pengurus PKS Kabupaten Sigi menolak tegas kenaikan tersebut.
Perihal penolakan tersebut disampaikan oleh Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) PKS Kabupaten Sigi, Abdul Rifai.
Menurut Anggota DPRD Sigi itu bahwa penolakan bukan hanya karena sekedar ingin beda, tapi ini merupakan bentuk satu kepedulian kepada rakyat.
“Bukan sekedar ingin beda, tapi Ini merupakan bentuk satu kepedulian kepada rakyat,” tegas Rifai.
Rifai menilai, kenaikan BBM akan menambah beban ekonomi masyarakat. Ditambah lagi saat ini pandemi belum selesai 100 persen dan ekonomi kita belum pulih.
“Kita lihat bersama, kondisi masyarakat kita belum benar-benar pulih kondisi ekonominya, apalagi masyarakat di Sigi, yang pasca bencana 28 September 2018 belum sepenuhnya pulih, ditambah lagi dengan bencana pandemi Covid-19 yang sampai saat ini belum selesai,” ujarnya.
Menurutnya, kenaikan harga BBM bersubsidi ini tentunya akan menambah beban masyarakat.(**)