ELSINDO, PALU – PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Area Palu saat ini terus mendorong pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) lewat program pemerintah, yakni Kredit Usaha Rakyat (KUR)
Area Manager BSI Palu, Puja Nur Arief mengatakan bahwa dalam setahun pihaknya menyalurkan KUR lebih dari Rp230 sampai Rp250 miliar. Sementara untuk target mengalami pertumbuhan Rp87 miliar.
“Sedangkan jumlah KUR yang sudah tersalurkan per 30 Juli 2024, mencapai kurang lebih Rp110 miliar. Kita optimis akhir tahun nanti bisa melebihi atau melampaui dari target penyaluran,” katanya belum lama ini.
Menurutnya, ekonomi di Sulawesi kebanyakan ditopang UMKM yang memiliki peran besar membangun perekonomian. Hal ini pun sejalan dengan arahan pemerintah kepada perbankan.
“Mengingat posisi strategis UMKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional dan penyerap lapangan kerja, apalagi meningkatkan rasio kredit ke segmen UMKM,” katanya.
Ia mengatakan, BSI terus berupaya meningkatkan kontribusi untuk mendorong para pelaku UMKM agar mampu naik kelas serta berdaya saing di pasar domestik dan internasional.
“Selain melalui peningkatan skill, salah satu yang dilakukan oleh BSI yakni dengan mendorong pembiayaan bagi UMKM. Tren pembiayaan UMKM BSI terus mengalami peningkatan,” ungkapnya.
Selain itu, ini tidak lepas dari perkembangan jumlah pelaku UMKM yang terus bertambah serta gaya hidup masyarakat yang mulai melihat perbankan syariah sebagai salah satu alternatif pembiayaan. (FA)